Musisi Inggris Berhasil Menginvasi Dunia
Korea bukanlah satu-satunya negara yang menyerang dunia dengan budaya pop mereka. Salah satu negara tertua di dunia, Inggris, telah sejak lama menginvasi dunia dengan musik pop mereka. Berikut ini beberapa musisi Inggris yang berhasil menyebarkan pengaruhnya, mulai dari penyanyi solo, band, hingga boy band.
Merupakan boy band pendatang terbaru dari Inggris. Namun akankah Zayn Malik dan kawan-kawan mengikuti kesuksesan para 'senior' mereka?
Seluruh dunia mulai jatuh cinta padanya setelah Adele mengeluarkan album "21" tahun 2011. Alunan nada yang bikin ketagihan lewat tembang-tembang "Rolling in the Deep", "Someone Like You" dan "Rumor Has It".
Simon Cowell sempat meremehkan dirinya saat dia naik panggung acara TV "British's Got Talent" pada 11 April 2009. Keadaan berubah setelah Susan menyanyikan "I Dreamed a Dream". Bintang baru telah lahir. Album pertamanya jadi yang terlaris nomor dua setelah album Taylor Switft, terjual hingga tiga juta kopi.
Album retronya tahun 2006 "Back to Black" yang menawarkan nuansa musik tahun 60-an meraih lima Grammy Awards thaun 2008. Sayang sekali, dia ditemukan tewas di London Juli 2011 dalam usia 27 tahun.
Duncan James, Simon Webb, Lee Ryan dan Antony Costa telah menarik perhatian dunia musik pop sejak tahun 2000. Pada 2005 mereka pecah, namun kembali lagi pada 2009. Entah mencari sensasi atau tidak, para personel Blue berpose telanjang untuk sebuah majalah gay di Inggris untuk edisi April 2012.
Di tengah budaya pop Amerika tahun 90-an, muncul mega bintang The Spice Girls dengan Scary, Posh, Baby, Ginger, dan Sporty Spice sebagai kekuatan mereka. Lagu-lagu mereka seperti "Wannabe" dan "2 Become One" sukses di pasaran. Mereka bubar tahun 1998.
Merupakan grup boy band asal Irlandia yang terbentuk pada 1998. Setelah mengadakan tur perpisahan (termasuk ke Indonesia), mereka akhirnya bubar tahun 2012. Grup ini beranggotakan Shane Filan, Mark Feehily, Nicky Byrne, Kian Egan, dan Brian McFadden (yang keluar dari Westlife pada 2004). Album Westlife terjual hingga 45 juta kopi di seluruh dunia.
Dia memulai kariernya dengan duo, Wham! pada awal 80-an. Video klipnya yang cukup panas "I Want Your Sex" dan "Faith" membuat dirinya diliput di MTV. Pada tahun 1989 dia menerima Video Vanguard Award yang juga diraih Michael Jackson dan Britney Spears, dan semua orang yang telah mempengaruhi budaya pop dunia.
Siapa yang tidak tahu "We Are the Champions" dan "We Will Rock You"? Grup band ini sempat lesu sekitar tahun 1991 karena Freddie Mercury wafat akibat komplikasi penyakit AIDS yang dideritanya. Tapi seperti yang dinyanyikan Queen, "The Show Must Go On", dan para personel yang tersisa pun kembali bermusik. Mereka kemudian memperkenalkan generasi baru dengan lagu "Bohemian Rhapsody" yang muncul dalam film tahun 1992 "Wayne's World". Tahun 2001 mereka masuk dalam Rock and Roll Hall of Fame di Cleveland, Ohio.
Elton John
Sejak dirinya terjun dalam industri musik Amerika tahun 1970, banyak lagunya yang kemudian menjadi hits di seluruh dunia, termasuk lagu terlarisnya "Candle in the Wind". John menjadi salah satu artis tersukses dari Recording Industry Association of America pada abad ini, termasuk di dalamnya band Inggris legendaris The Beatles, dan seleb Amerika seperti Elvis Presley dan Garth Brooks. Saat ini Elton John masih berkarya, hanya saja sebagian besar waktunya tercurah untuk Elton John AIDS Foundation yang didirikannya pada 1992. Elton mendapatkan gelar Sir dari Ratu Elizabeth II atas kegiatan amal yang dilakukannya.
Pada pertangahan tahun 1960, The Rolling Stones mengikuti jejak Beatles dengan menginvasi Amerika dan seluruh dunia. Hit mereka seperti "I Can't Get No (Satisfaction)" masih sering didengar hingga kini, dan sang vokalis Mick Jagger sangat unik hingga menginspirasi Maroon 5 dan Christina Aguilera pada 2011 dengan lagu "Moves Like Jagger".
Invasi Inggris pertama dimulai oleh empat pria The Beatles yang membuat para gadis histeris saat penampilan perdana mereka dalam "The Ed Sullivan Show" pada February 1964. Enam ahun kemudian, nuansa musik mereka berubah dari yang tadinya terkesan manis seperti lagu "I Want to Hold Your Hand" menjadi lebih eksperimental dan lebih nge-rock seperti lagu "I Am the Walrus", dan sedikit balada seperti dalam "Yesterday." Grup ini pecah pada 1970, setelah mereka mencetak sejarah dengan lusinan hits di Amerika, dan sejumlah kemenangan di Grammy Awards, bahkan untuk album yang dibuat pada 1997 yang diisikan suara rekaman terakhir John Lennon, hampir dua puluh tahun setelah dirinya tewas tertembak pada 1980.